Budaya Literasi Kunci Pembangun Kejayaan Peradaban Islam

- 09.36

Budaya Literasi Kunci Pembangun Kejayaan Peradaban Islam

 
"Mengumpulkan orang demo lebih mudah, berbeda dengan mengajak orang ke perpustakaan atau mengembangkan ilmu pengetahuan." Begitu kata Haedar Nashir, Ketua Umum PP Muhammadyah
Haedar mengutip hadis nabi Muhammad SAW. wacana banyaknya jumlah umat Islam, akan tetapi layaknya buih. Umat islam menjadi mayoritas secara kuantitas akan tetapi belum mayoritas secara kualitas. Padahal yng Allah menyukai mukmin yng kuat. Kuat dalam aneka macam bidang, baik dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, ekonomi-sosial-pilitik.

Sejarah perabadan Islam pun sudah memberikan tidak sedikit pelajaran bahwasanya kekuatan sebuah peradaban Amat bergantung pada kualitas manusianya. Saat Islam berjaya, manusia-manusia yng menjadi pendukungnya merupakan jenis kita-kita unggul. Keunggulan Islam menjdai sebuah peradaban Amat ditopang oleh pribadi-pribadi unggul. Muhammad SAW merupakan penggerak sekalian poros dari kejayaan peradaban Islam. Dan manusia-manusia disekitar Rosul itu merupakan jenis kita-kita yng tak diragukan lagi kualitasnya, baik ahlak, perilaku, tingkat kesholehan, kepiawainnya berdagang, keahliannya berperang, keunggulannya dalam kepemimpinan, serta yng pasti ketauladannya dalam tingkah laku sehari-hari. Baca pun Budaya Literasi serta Tradisi Berpikir Kritis
Dengan modal manusia-manusia unggul itu Islam berjaya sejak abad ke-7 hingga pertengahan abad ke-13. Kekuasaan Islam membentang dari jazirah Arab hingga ke Eropa di belahan barat. Dari Jazirah Arab hingga Asia di belahan timur. Dari Jazirah Arab hingga ke Afrika di belahan selatan. Islam pun berjaya serta jejaknya terlihat hingga ke negara-negara Balkan di belahan utara. Kekuasaan Islam dimulai sejak Nabi Muhammad SAW mampu mendidik pengikutnya menjadi manusia-manusia berahlak mulia.

Pertanyaanya merupakan bagaiamana menghasilkan kita-kita unggul itu, menjadikan Islam mampu berjaya kembali? Kata seorang bijak, “Ada tiga pilar yng mesti dibangun bagi atau bisa juga dikatakan untuk membangun sebuah peradaban, yakni budaya baca, budaya diskusi, serta budaya tulis. Dan ketiga pilar itu sebenarnya berpusat pada dunia literasi. “ Artinya, bagi atau bisa juga dikatakan untuk mampu membangun kembali kejayaan Islam, suka tak suka mesti berawal dari kemampuan menghasilkan manusia-manusia yng melek literasi.
Tanpa didukung oleh manusia-manusia yng melek literasi, rasanya Amat sulit membangun kembali kejayaan Islam.Tanpa manusia-manusia unggul tak mungkin lahir peradaban yng kuat, mempunyai kualitas, serta menghasilkan karya peradaban yng monumental. Sejarah sudah memperlihatkan bahwasanya maju mundurnya sebuah peradaban Amat bergantung dari kualitas kita-kita pendukung peradaban yang telah di sebutkan. Dan itu merupakan sebuah keniscayaan sejarah.
Oleh: Hikmat Kurnia Ahmad Mujib Senin, 19 Desember 2016 Literasi

Source Article and Picture : http://wikipendidikan.blogspot.com/2016/12/literasi-islam.html

Seputar Budaya Literasi Kunci Pembangun Kejayaan Peradaban Islam

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Budaya Literasi Kunci Pembangun Kejayaan Peradaban Islam