Pengertian masyarakat madani

- 03.00

Pengertian masyarakat madani

 
Pengertian masyarakat madani – masyarakat madani merupakan/ masyarakat madani yakni/ masyarakat madani adalah/ yng dimaksud masyarakat madani/ arti masyarakat madani/ definisi masyarakat madani. yang dimaksud masyarakat madani
Sebenarnya istilah masyarakat madani merupakan istilah baru yng bersumber dari hasil pemikiran Prof. Naquib al-Attas. Prof. Naquib al-Attas adalah seorang filosof kotemporer asal Malaysia. Istilah masyarakat madani ataupun yng Suka disebut yang dengannya civil society baru terkenal di Indonesia pada tahun 1990-an. Istilah masyarakat madani awal mulanya di Indonesia berawal dari gagasan seseorang yng bernama Dato Anwar Ibrahim.
Istilah masyarakat madani di dalam perkembangannya dipahami oleh para ahli didasari lingkungannya sendiri-sendiri. Definisi masyarakat madani yang telah di sebutkan merupakan hasil dari kajian serta analisis dari kejadian masyarakat.
Berikut ini beberapa pengertian madani.
a. Nurcholis Madjid
Masyarakat madani adalah sebuah tatanan kemasyarakatan yng mengutamakan demokrasi, toleransi, serta berkeadaban, serta pun saling menghargai ihwal adanya kemajemukan/ pluralisme.
b. Zbighew Rau
Masyarakat madani adalah sebuah masyarakat yng perkembangannya berawal dari sejarah yng mengutamakan ruang dimana individu serta perkumpulan tempat orang-orang bergabung, satu percis lain bersaing bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendapatkan ketentuan-ketentuan yng orang-orang yakini. Menurut Zbighiew Rau, system nilai yng wajib ada pada masyarakat madani yaitu merupakan individualisme, pasar (market), serta pluralisme.
c. A.S Hikam
A.S. Hikam mengartikan pengertian masyarakat madani atas dasar istilah civil society. Pendapatnya, civil society diartikan menjdai wilayah/ tempat ke hidup-an sosial yng terorganisasi yng memiliki ciri-ciri semisal yang akan di sajikan kali ini.
1. Voluntary (Kesukarelaan), pengertiannya tak terdapat pemaksaan, namun mempunyai komitmen bersama bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencapai maupun meraih harapan bersama.
2. Self supporting (Keswadayaan), pengertiannya memiliki kemandirian yng kuat tak bergantung pada organisasi ataupun lembaga lain.
3. Self generating (Keswasembadaan), pengertiannya harga diri yng tinggi dimiliki oleh setiap anggota.
4. Memiliki kemandirian yng tinggi terhadap negara, maksudnya yakni masyarakat madani tak menggantungkan diri pada perintah orang lain salah satunya negara.
5. Keterikatan yang dengannya peraturan/ norma-norma hukum, maksudnya yakni terkait yang dengannya nilai-nilai hukum yng menjadi kesepakatan bersama.
Berdasarkan dari beberapa definisi yang telah di sebutkan, maka bisa dirangkum bahwasanya masyarakat madani adalah suatu kelompok ataupun suatu tatanan masyarakat yng mampu berdiri secara mampu berdiri diatas kaki sendiri di hadapan negara ataupun penguasa, memiliki ruang publik dalam memberikan pendapat, serta pun memiliki lembaga-lembaga mampu berdiri diatas kaki sendiri yng mampu menyalurkan aspirasi maupun kepentingan publik.
Itulah yng dimaksud masyarakat madani, mudah-mudahan penjelasan yng saya bagikan yang telah di sebutkan bisa memberikan manfaat buat kita seluruh.

Artikel Terkait



Source Article and Picture : http://www.temukanpengertian.com/2014/08/pengertian-masyarakat-madani.html

Seputar Pengertian masyarakat madani

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Pengertian masyarakat madani