Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM
Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM | Referensi terbaru di 2017 via web Pengertian dan Arti Kata. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Pengertian dan Arti Kata. Artikel ini di beri judul Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM. Konten ini untuk anda pembaca setia https://pengertiandefinisi-kata.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Pengertian dan Arti Kata dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Pengertian dan Arti Kata di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM di bawah ini dari situs web Pengertian dan Arti Kata.Menulis merupakan sebuah aktivitas yng produktif. Mengapa? Karena menulis adalah satu dari sekian banyaknya kemampuan dalam berbahasa di mana kita memproduksi sesuatu melalui pengungkapan ide serta gagasan yng ada di pikiran kita ke dalam bahasa sebuah goresan pena. Tulisan adalah hasil produktif dari proses menulis. Sedangkan pelakunya disebut dengan penulis. Ada ramai sekali jenis goresan pena yng mampu kita hasilkan, mulai dari esai, tulisan atau artikel, opini, feature, informasi, kolom, puisi, cerpen, novel, serta tulisan-tulisan akademik ilmiah.
Para penulis pemula, umumnya mengalami tidak sedikit hambatan era belajar menulis. Hal itu wajar, karena menulis adalah sebuah keterampilan yng Perlu terus kita asah agar hasil nya makin tidak jelek alias bagus dari waktu ke waktu. Salah satu teknik yng mampu dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk belajar menulis merupakan Metode ATM, yaitu Amati, Tiru, Modifikasi. Metode ini adalah teknik yng gampang serta cocok dipakai orang-orang yng sedang belajar menulis. Baca pun Creative Writing - Motivasi Menulis bagi atau bisa juga dikatakan untuk Para Penulis Pemula
Kalau kita memperhatikan tulisan-tulisan yng tersebar di media massa perihal topik yng percis, sebetulnya ide pokok dari tulisan-tulisan itu percis. Hanya gaya penulisan ataupun penyajiannya saja yng berbeda. Setiap orang mempunyai gaya penulisan yng berbeda-beda. Hal itu umumnya dipengaruhi oleh gaya penulisan orang lain ataupun tokoh yng diidolakannya. Semisal kita mengidolakan Andrea Hirata menjdai penulis novel terkenal, maka Amat besar mungkin kita mengikuti gaya penulisannya dalam bisnis menciptakan sebuah karya.
Kembali pada Metode ATM, berikut cara penggunaannya dalam proses belajar menulis:
1. Amati
Pertama, amatilah sebuah goresan pena. Bacalah secara berulang-ulang bagi atau bisa juga dikatakan untuk menemukan ide pokok penulis dalam setiap paragraf yng menyusunnya. Dalam hal ini, kita membaca bagi atau bisa juga dikatakan untuk menulis. Penting bagi atau bisa juga dikatakan untuk diketahui bahwasanya paragraf merupakan unit yng Perlu ada dalam sebuah goresan pena. Sebuah goresan pena yng utuh, terdiri atas rangkaian ide-ide yng terdapat dalam unit-unit paragraf yng disusun sedemikian rupa dengan pola pengembangan tertentu yng saling berhubungan serta melengkapi.
Amatilah satu demi satu paragraf dalam sebuah goresan pena, ide pokok terkadang terdapat atau terletak di awal, akhir, tengah, ataupun keseluruhan paragraf. Catat ide pokok yng kita temukan ke dalam sebuah kalimat singkat yng nantinya akan kita susun menjadi sebuah outline ataupun kerangka goresan pena.
Di sinilah kemampuan analisis kita diuji, seberapa tajam kita mampu menganalisis sebuah goresan pena, serta seberapa dalam kita mampu menyelami makna-makna yng tidak terkatakan dibalik rangkaian kata-kata. Hindari penyimpulan dini tanpa analisis yng mendalam terhadap sebuah goresan pena. Hal ini adalah bagian penting dari membaca analitis, di mana kita dituntut bagi atau bisa juga dikatakan untuk kritis terhadap apa saja yng kita baca.
2. Tiru
Makna meniru di sini bukan mengcopy-paste mentah-mentah goresan pena orang lain, melainkan meniru struktur yng dipakai oleh seorang penulis dalam menyajikan sebuah goresan pena. Dengan kata lain, tiru bagaimana teknik si penulis dalam membuat lead yng menarik, pola pengembangan paragraf yng dipakai, transisi antar paragraf, serta pun gaya bahasa yng dipakai. Pastikan bahwasanya goresan pena yng kita tiru benar-benar mempunyai kualitas, ataupun paling tak penulisnya telah punya branding yng cukup tidak jelek alias bagus dalam dunia kepenulisan.
Boleh dalam belajar kita meniru bagaimana prinsip yng dipakai seorang penulis hingga ia mencapai maupun meraih keberhasilan dalam tulisannya. Dalam proses belajar menulis, kita tak Perlu membuat sesuatu yng benar-benar orisinil serta unik sejak awal. Tak apa kita mempergunakan penulis lain bagi atau bisa juga dikatakan untuk modelling.
3. Modifikasi
Setelah kita mengamati serta meniru, saatnya kita melakukan modifikasi. Di sinilah kita dituntut bagi atau bisa juga dikatakan untuk benar-benar kreatif. Gaya penulisan serta topik pemaparan boleh percis, akan tetapi kita Perlu punya sesuatu yng baru serta berbeda bagi atau bisa juga dikatakan untuk kita tawarkan. Itulah kenapa membaca itu Amat penting sebelum kita menulis. Dengan membaca kita akan punya tidak sedikit rujukan serta wawasan yng luas menjdai bahan bagi atau bisa juga dikatakan untuk meramu goresan pena kita. Dengan wawasan pengetahuan yng luas, kita akan mampu menguraikan sebuah dilema secara lebih mendalam serta perspektif yng lebih luas dari uraian yng pernah ada sebelumnya, tak sekedar mendeskripsikan ulang dengan kata-kata yng berbeda saja.
Belajar menulis dengan metode ATM semisal yng saya uraikan di atas pendapat dari saya adalah satu dari sekian banyaknya teknik yng cukup efektif bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaikan kemampuan menulis. Sejalan dengan ungkapan yng mengatakan bahwasanya tidak ada bahasa yng lebih gampang dipahami kita-kita selain semisal. Dengan teknik ATM di atas, kita mengambil semisal goresan pena orang lain bagi atau bisa juga dikatakan untuk diamati, ditiru, serta dimodifikasi sedemikian rupa. Setelah itu, kita tak butuh lagi mempergunakan goresan pena orang lain menjdai semisal. Kita cuma butuh mengandalkan tool pemberian Tuhan berupa pikiran serta ketajaman daya ingat kita.
Setelah kita melewati proses meniru serta mengamati, selanjutnya barulah kita melakukan proses modifikasi dengan tujuan karya tulis kita berbeda, malah lebih menarik dari karya orang lain yng kita amati serta tiru. Dalam tahap memodifikasi ini dia kita menampilkan ciri khas goresan pena kita.
Metode amati, tiru, modifikasi ini adalah metode yng cukup ternama dipakai. Tidak cuma dalam konteks belajar menulis, namun pun dalam aneka macam bidang ke hidup-an yng lain semisal usaha. Kita mampu melihat bagaimana keberhasilan usaha orang-orang China dalam menguasai pasar. Sayangnya, orang-orang cuma hingga pada tahap meniru, tanpa memodifikasi. Metode ATM tak mengajarkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk sekedar meniru, namun pun memodifikasinya agar menjadi lebih baik serta menarik dibandingkan pesaing kita yng lebih baik. Ahmad Mujib Kamis, 03 November 2016 Literasi
Source Article and Picture : http://wikipendidikan.blogspot.com/2016/11/tips-mudah-belajar-menulis-dengan-metode-atm.html
Para penulis pemula, umumnya mengalami tidak sedikit hambatan era belajar menulis. Hal itu wajar, karena menulis adalah sebuah keterampilan yng Perlu terus kita asah agar hasil nya makin tidak jelek alias bagus dari waktu ke waktu. Salah satu teknik yng mampu dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk belajar menulis merupakan Metode ATM, yaitu Amati, Tiru, Modifikasi. Metode ini adalah teknik yng gampang serta cocok dipakai orang-orang yng sedang belajar menulis. Baca pun Creative Writing - Motivasi Menulis bagi atau bisa juga dikatakan untuk Para Penulis Pemula
Kalau kita memperhatikan tulisan-tulisan yng tersebar di media massa perihal topik yng percis, sebetulnya ide pokok dari tulisan-tulisan itu percis. Hanya gaya penulisan ataupun penyajiannya saja yng berbeda. Setiap orang mempunyai gaya penulisan yng berbeda-beda. Hal itu umumnya dipengaruhi oleh gaya penulisan orang lain ataupun tokoh yng diidolakannya. Semisal kita mengidolakan Andrea Hirata menjdai penulis novel terkenal, maka Amat besar mungkin kita mengikuti gaya penulisannya dalam bisnis menciptakan sebuah karya.
Kembali pada Metode ATM, berikut cara penggunaannya dalam proses belajar menulis:
1. Amati
Pertama, amatilah sebuah goresan pena. Bacalah secara berulang-ulang bagi atau bisa juga dikatakan untuk menemukan ide pokok penulis dalam setiap paragraf yng menyusunnya. Dalam hal ini, kita membaca bagi atau bisa juga dikatakan untuk menulis. Penting bagi atau bisa juga dikatakan untuk diketahui bahwasanya paragraf merupakan unit yng Perlu ada dalam sebuah goresan pena. Sebuah goresan pena yng utuh, terdiri atas rangkaian ide-ide yng terdapat dalam unit-unit paragraf yng disusun sedemikian rupa dengan pola pengembangan tertentu yng saling berhubungan serta melengkapi.
Amatilah satu demi satu paragraf dalam sebuah goresan pena, ide pokok terkadang terdapat atau terletak di awal, akhir, tengah, ataupun keseluruhan paragraf. Catat ide pokok yng kita temukan ke dalam sebuah kalimat singkat yng nantinya akan kita susun menjadi sebuah outline ataupun kerangka goresan pena.
Di sinilah kemampuan analisis kita diuji, seberapa tajam kita mampu menganalisis sebuah goresan pena, serta seberapa dalam kita mampu menyelami makna-makna yng tidak terkatakan dibalik rangkaian kata-kata. Hindari penyimpulan dini tanpa analisis yng mendalam terhadap sebuah goresan pena. Hal ini adalah bagian penting dari membaca analitis, di mana kita dituntut bagi atau bisa juga dikatakan untuk kritis terhadap apa saja yng kita baca.
2. Tiru
Makna meniru di sini bukan mengcopy-paste mentah-mentah goresan pena orang lain, melainkan meniru struktur yng dipakai oleh seorang penulis dalam menyajikan sebuah goresan pena. Dengan kata lain, tiru bagaimana teknik si penulis dalam membuat lead yng menarik, pola pengembangan paragraf yng dipakai, transisi antar paragraf, serta pun gaya bahasa yng dipakai. Pastikan bahwasanya goresan pena yng kita tiru benar-benar mempunyai kualitas, ataupun paling tak penulisnya telah punya branding yng cukup tidak jelek alias bagus dalam dunia kepenulisan.
Boleh dalam belajar kita meniru bagaimana prinsip yng dipakai seorang penulis hingga ia mencapai maupun meraih keberhasilan dalam tulisannya. Dalam proses belajar menulis, kita tak Perlu membuat sesuatu yng benar-benar orisinil serta unik sejak awal. Tak apa kita mempergunakan penulis lain bagi atau bisa juga dikatakan untuk modelling.
3. Modifikasi
Setelah kita mengamati serta meniru, saatnya kita melakukan modifikasi. Di sinilah kita dituntut bagi atau bisa juga dikatakan untuk benar-benar kreatif. Gaya penulisan serta topik pemaparan boleh percis, akan tetapi kita Perlu punya sesuatu yng baru serta berbeda bagi atau bisa juga dikatakan untuk kita tawarkan. Itulah kenapa membaca itu Amat penting sebelum kita menulis. Dengan membaca kita akan punya tidak sedikit rujukan serta wawasan yng luas menjdai bahan bagi atau bisa juga dikatakan untuk meramu goresan pena kita. Dengan wawasan pengetahuan yng luas, kita akan mampu menguraikan sebuah dilema secara lebih mendalam serta perspektif yng lebih luas dari uraian yng pernah ada sebelumnya, tak sekedar mendeskripsikan ulang dengan kata-kata yng berbeda saja.
Belajar menulis dengan metode ATM semisal yng saya uraikan di atas pendapat dari saya adalah satu dari sekian banyaknya teknik yng cukup efektif bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaikan kemampuan menulis. Sejalan dengan ungkapan yng mengatakan bahwasanya tidak ada bahasa yng lebih gampang dipahami kita-kita selain semisal. Dengan teknik ATM di atas, kita mengambil semisal goresan pena orang lain bagi atau bisa juga dikatakan untuk diamati, ditiru, serta dimodifikasi sedemikian rupa. Setelah itu, kita tak butuh lagi mempergunakan goresan pena orang lain menjdai semisal. Kita cuma butuh mengandalkan tool pemberian Tuhan berupa pikiran serta ketajaman daya ingat kita.
Setelah kita melewati proses meniru serta mengamati, selanjutnya barulah kita melakukan proses modifikasi dengan tujuan karya tulis kita berbeda, malah lebih menarik dari karya orang lain yng kita amati serta tiru. Dalam tahap memodifikasi ini dia kita menampilkan ciri khas goresan pena kita.
Metode amati, tiru, modifikasi ini adalah metode yng cukup ternama dipakai. Tidak cuma dalam konteks belajar menulis, namun pun dalam aneka macam bidang ke hidup-an yng lain semisal usaha. Kita mampu melihat bagaimana keberhasilan usaha orang-orang China dalam menguasai pasar. Sayangnya, orang-orang cuma hingga pada tahap meniru, tanpa memodifikasi. Metode ATM tak mengajarkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk sekedar meniru, namun pun memodifikasinya agar menjadi lebih baik serta menarik dibandingkan pesaing kita yng lebih baik. Ahmad Mujib Kamis, 03 November 2016 Literasi
Source Article and Picture : http://wikipendidikan.blogspot.com/2016/11/tips-mudah-belajar-menulis-dengan-metode-atm.html
Seputar Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM
Terima kasih telah membaca Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM. Semoga pos dari situs web Pengertian dan Arti Kata berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Pengertian dan Arti Kata. Silakan berbagi ulasan Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Pengertian dan Arti Kata melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Pengertian dan Arti Kata untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Pengertian dan Arti Kata di bawah. Demikan dan sekian tentang Tips Mudah Belajar Menulis dengan Metode ATM. Dan Assalamualaikum pembaca Pengertian dan Arti Kata.
Advertisement