Metode Pendidikan Islam pada Masa Rasulullah di Mekah

- 00.02

Metode Pendidikan Islam pada Masa Rasulullah di Mekah

 
Dalam dunia pendidikan, kita mengenal ada beragam metode yng dipakai oleh guru bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengajar serta mendidik para peserta didiknya. Dengan kata lain, metode mengajar dipakai serta dibutuhkan baik dalam konteks transfer pengetahuan maupun internalisasi nilai-nilai ke dalam diri peserta didik. Dalam hal ini, metode mengajar adalah sarana ataupun alat yng dipakai oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung, di mana yang dengannya penggunaan metode mengajar itu maka terciptalah suasana interaktif-edukatif antara guru serta peserta didik.
Pendidikan islam periode Makkah, tak terlepas dari peran Nabi Muhammad SAW. menjdai guru tunggal yng menjadi rujukan para sahabat atas seluruh problematika ke hidup-an yng orang-orang hadapi. Sebagai seorang rasul, Nabi Muhammad SAW. bertugas mengajar serta mendidik para sahabat. Dalam rangka menciptakan suasana pembelajaran yng menyenangkan serta kondusif, di samping pun bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghindarkan rasa bosan serta jenuh dari para sahabat, Rasulullah SAW. mempergunakan macam-macam metode mengajar.
Ada tidak sedikit metode yng dipakai Rasulullah SAW. dalam mengajar serta mendidik para sahabat beliau, yng dalam ilmu metodologi pembelajaran era ini dikategorikan menjdai metode pembelajaran konvensional. Metode yang telah di sebutkan diantaranya merupakan ceramah, diskusi, tanya jawab, dialog, demonstrasi, pembiasaan, hafalan, serta eksperimen.

Metode ceramah merupakan metode mengajar yng di lakukan oleh guru dalam bentuk penyampaian materi secara lisan kepada peserta didiknya. Dalam hal ini, peserta didik berperan pendengar, pemerhati, serta penerima pesan ataupun materi yng disampaikan oleh guru. Metode ini, misalnya dipakai Rasulullah SAW. dalam mengajarkan al-Quran kepada para sahabat. Beliau membacakan ayat-ayat al-Quran sedangkan para sahabat mendengarkan, simak, serta lantas menirukan bacaan dari beliau.
Sementara itu, metode diskusi merupakan metode yng dipakai yang dengannya tujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menstimulasi peserta didik bagi atau bisa juga dikatakan untuk belajar serta berpikir secara kritis menjadikan mareka mampu mengeluarkan pendapatnya secara rasional serta objektif. Metode ini misalnya semisal Rasulullah serta sahabat melakukan tanya jawab atas duduk perkara tertentu.
Selain itu, ada juga metode demonstrasi. Secara teknis, metode demonstrasi di lakukan yang dengannya cara seorang guru secara sengaja mempraktikkan materi tertentu di depan para peserta didiknya. Metode emonstrasi ini dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk materi yng sifatnya praktis/amaliyah/prosedural. Misalnya mengenari tata cara shalat, di mana Rasulullah SAW. memerintahkan kepada para sahabat bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan praktik shalat sebagaimana yng didemonstrasikan oleh Rasulullah SAW. Sedangkan metode pembiasaan misalnya dipakai Rasulullah SAW. dalam menganjurkan parasahabat bagi atau bisa juga dikatakan untuk terbiasa melakukan shalat berjamaah.
Salah satu cara yng dipakai dalam melindungi serta memelihara wahyu al-Quran merupakan yang dengannya menghafalnya. Dalam hal ini, Rasulullah SAW. mempergunakan metode hafalan kepada para sahabat beliau. Setelah Rasulullah SAW. membacakan ayat-ayat al-Quran, maka lantas para sahabat menirukan serta menghafalkannya, karena kala itu belum tidak sedikit para sahabat yng pandai membaca serta menulis. Di sisi lain, masih kuatnya tradisi lisan bangsa Arab serta tradisi hafalan kala itu menjadikan hafalan menjdai cara yng tepat bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi otentisitas wahyu Tuhan.
Selain metode-metode di atas, Rasulullah SAW. pun mempergunakan metode kisah, yakni yang dengannya bercerita kisah-kisah umat terdahulu yng terdapat dalam al-Quran dalam rangka mendidik akhlak para sahabat. Agar para sahabat mengambil nasihat serta pelajaran dari kisah-kisah yang telah di sebutkan.
Selain mempergunakan metode kisah, Rasulullah SAW. pun mempergunakan metode penegasan ataupun uswatun hasanah dalam mendidik akhlak para sahabat, semisal misalnya yang dengannya penjelasan mengenai karakteristik orang-orang munafik dan akibat yng diterimanya. Alhasil, kisah-kisah serta penjelasan yang telah di sebutkan Amat membekas dalam jiwa para sahabat yng selanjutnya terealisasi dalam perilaku orang-orang sehari-hari.
Sumber: Samsul Nizar, Sejarah Pendidikan Islam: Menelusuri Jejak Sejarah Pendidikan Era Rasulullah Sampai Indonesia, Jakarta: Prenada Media Group, 2007 Ahmad Mujib Sabtu, 21 Januari 2017 Pendidikan

Source Article and Picture : http://wikipendidikan.blogspot.com/2017/01/metode-pendidikan-islam-rasulullah.html

Seputar Metode Pendidikan Islam pada Masa Rasulullah di Mekah

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Metode Pendidikan Islam pada Masa Rasulullah di Mekah