Definisi Inovasi

- 19.38

Definisi Inovasi

 
Definisi Inovasi - Inovasi merupakan suatu penemuan baru yng berbeda dari yng telah ada ataupun yng telah dikenal sebelumnya. orang ataupun wirausahawan yng slalu berinovasi, maka ia sapat dikatakan menjdai seorang wirausahwan yng inovatif. seseorang yng inovatif akan selalu mencoba melakukan perbaikan, menyajikan sesuatu yng baru/unik yng berbeda yang dengannya yng telah ada. inovatif pun adalah sikap penting bagi yng hendaknya dimiliki oleh seorang wirausahawan. wirausahawan yng slalu melakukan inovasi dalam ushanya. maka keuntungan serta keberhasilan akan ia bisa. inovatif adalah implikasi dari karakteristik wirausahawan yng mampu membawa perubahan pada lingkungan sekitarnya. inovatif secara tak langsung menjadi sifat pembeda antara wirausahawan yang dengannya orang biasa, maupun pengusaha. seorang wirausahawan akan selalu mikirin bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan sesuatu yng berbeda, tak semisal yng dipikirkan serta di lakukan oleh kebanykan orang. kreatif serta inovatif merupakan suatu kemampuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengalihkan sumber daya yng tidak lebih produktif menjadi sumber daya yng produktif menjadikan memberikan nilai ekonomis. baik langsung maupun tak langsung seorang wirausahawan merupakan orang yangmampu membawa perubahan pada lingkunganya. disisi lain ia pun orang yng sanggup mendapatkan perubahan yng terlaksana serta menyikapi perubahan yang telah di sebutkan yang dengannya positif. ia pun berani mengambil resiko sukses maupun gagal di setiap jalan yng ia ambil. wirausahawan mampu bertahan pada kondisi perekonomian yng sulit serta serba kalut. lantaran disaat seluruh resah, ia mempunyai kreasi serta inovasi bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengalihkan sumber daya yng tidak lebih produktif menjadi sumber daya yng produktif menjadikan memberikan nilai ekonomis.Definisi Inovasi
Definisi Inovasi pendapat dari Para Ahli
  • Everett M. Rogers (1983), Mendefisisikan bahwasanya inovasi merupakan suatu ide, gagasan, praktek ataupun objek/benda yng disadari serta diterima menjdai suatu hal yng baru oleh seseorang ataupun kelompok bagi atau bisa juga dikatakan untuk diadopsi.
  • Stephen Robbins (1994), Mendefinisikan, inovasi menjdai suatu gagasan baru yng diterapkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memprakarsai ataupun memperbaiki suatu produk ataupun proses serta jasa.
Berdasarkan pengertian yang telah di sebutkan, Robbins lebih memfokuskan pada tiga hal utama yakni :
  1. Gagasan baru yakni suatu olah pikir dalam mengamati suatu kejadian yng sedang terlaksana, salah satunya dalam bidang pendidikan, gagasan baru ini bisa berupa penemuan dari suatu gagasan pemikiran, Ide, system hingga pada mungkin gagasan yng mengkristal.
  2. Produk serta jasa yakni hasil langkah lanjutan dari adanya gagasan baru yng ditindak lanjuti yang dengannya aneka macam aktivitas, kajian, penelitian serta percobaan menjadikan melahirkan konsep yng lebih konkret dalam bentuk produk serta jasa yng siap dikembangkan serta dimplementasikan salah satunya hasil inovasi dibidang pendidikan.
  3. Upaya perbaikan yakni bisnis sistematis bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan penyempurnaan serta melakukan perbaikan (improvement) yng terus menerus menjadikan buah inovasi itu bisa dirasakan manfaatnya.
Inovasi memiliki 4 (empat) ciri yakni :
  1. Memiliki kekhasan / khusus pengertiannya suatu inovasi mempunyai ciri yng khas dalam arti ide, program, tatanan, system, salah satunya mungkin hasil yng diharapkan.
  2. Memiliki ciri ataupun unsur kebaruan, dalam arti suatu inovasi Perlu mempunyai karakteristik menjdai sebuah karya serta buah pemikiran yng mempunyai kadar Orsinalitas serta kebaruan.
  3. Program inovasi dilaksanakan melalui program yng terencana, dalam arti bahwasanya suatu inovasi di lakukan melalui suatu proses yng yng tak tergesa-gesa, akan tetapi keg-inovasi dipersiapkan secara matang yang dengannya program yng terang serta direncanakan berlebi dahulu.
  4. Inovasi yng digulirkan mempunyai tujuan, program inovasi yng di lakukan Perlu mempunyai arah yng ingin dicapai, salah satunya arah serta taktik bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencapai tujuan yang telah di sebutkan.
Sifat Perubahan Dalam Inovasi Ada 6 Kelompok Yaitu
1. Penggantian (substitution)
Misalnya : Inovasi dalam penggantian jenis sekolah, penggantian bentuk perabotan, alat-alat ataupun system ujian yng lama diganti yang dengannya yng baru.
2. Perubahan (alternation)
Misalnya : Mengubah tugas guru yng tadinya cuma bertugas mengajar, ditambah yang dengannya tugas menjadi guru pembimbing serta penyuluhan / merubah kurikulum sekolah yng semula bercorak teoretis akademis menjadi kurikulum serta mata pelajaran yng berorientasi bernuansa keterampilan hidup praktis.
3. Penambahan (addition)
Misalnya : Adanya pengenalan cara penyusunan serta analisis item tes objektif di kalangan guru sekolah dasar yang dengannya tak mengganti ataupun merubah cara-cara penilaian yng telah ada.
4. Penyusunan kembali (restructturing)
Misalnya : Upaya menyusun kembali susunan perlengkapan, menyusun kembali komposisi dan ukuran serta daya tampung kelas, menyusun kembali urutan mata-mata pelajaran / keseluruhan system pengajaran, system kepangkatan, system pembinaan karier baik bagi atau bisa juga dikatakan untuk tenaga edukatif maupun tenaga administratif, teknisi, dalam upaya perkembangan keseluruhan sumber daya kita-kita dalam system pendidikan.
5. Penghapusan (elimination)
Contohnya : Upaya menghapus mata-mata pelajaran tertentu semisal mata pelajaran menulis halus, ataupun menghapus kebiasaan bagi atau bisa juga dikatakan untuk senantiasa berpakaian seragam
6. Penguatan (reinforcement)
Misalnya : Upaya peningkatan ataupun pemantapan kemampuan tenaga serta fasilitas menjadikan berfungsi secara optimal dalam permudahan tercapainya tujuan pendidikan secara efektif serta efisien.

Source Article and Picture : http://definisimu.blogspot.com/2012/08/definisi-inovasi.html

Seputar Definisi Inovasi

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Definisi Inovasi