Konsep Dasar Metode Penelitian Tindakan (Action Research)

- 21.46

Konsep Dasar Metode Penelitian Tindakan (Action Research)

 
A. Pengertian Penelitian Tindakan (Action Research)
Metode Penelitian Tindakan merupakan sebuah penelitian dalam konteks bisnis yng berfokus pada peningkatan kualitas organisasi dan kinerjanya. Metode ini seringkali di lakukan oleh praktisi yng menganalisis data bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaikan mutu praktek orang-orang. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yng kita kenal dalam dunia pendidikan, pun berangkat dari konsep dasar metode penelitian ini.
Penelitian tindakan bisa di lakukan secara kolektif ataupun individual. Penelitian tindakan mempunyai potensi bagi atau bisa juga dikatakan untuk menciptakan peningkatan yng relatif stabil di tempat di mana dilakukannya penelitian yang telah di sebutkan. Hal ini memberikan mungkin baru kepada peneliti serta pengambil kebijakan di suatu organisasi bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan refleksi terhadap cara pengelolaan organisasi orang-orang, mencari serta menguji ide, metode, material baru, dan melihat seberapa efektifnya suatu pendekatan baru, aneka macam feedback yang dengannya anggota tim lain-lainnya, membuat keputusan mengenai pendekatan yng akan dipakai dalam satu tim mengenai evaluasi terhadap tata kelola organisasi.
B. Model-model Penelitian Tindakan
Penelitian Tindakan Model Kurt Lewin menjadi acuan pokok ataupun dasar dari aneka macam model action research. Konsep pokok action research pendapat dari Kurt Lewin terdiri dari empat komponen, yakni: (1) Planning ataupun perencanaan, (2) Tindakan ataupun acting, (3) Pengamatan ataupun observing, (4) refleksi ataupun reflecting. Hubungan antara keempat komponen ini dipandang menjdai satu siklus.
Sementara itu, Model Kemmis serta Taggart adalah pengembangan dari konsep dasar yng diperkenalkan Kurt. Hanya saja komponen acting serta observing dijadikan satu kesatuan lantaran keduanya adalah tindakan yng tak terpisahkan, terlaksana dalam waktu yng percis. Untuk lebih jelasnya, lihat skema pada gambar di bawah ini.

C. Contoh Penelitian Tindakan
Dalam memahami penelitian tindakan, akan lebih gampang andai melalui semisal. Contoh simpel penelitian tindakan ataupun action research merupakan menjdai berikut:
Seorang mekanik baru yng bekerja di sebuah perusahaan otomotif nasional Suka mendapatkan teguran dari atasan lantaran resume hasil pekerjaannya berkali-kali tak lolos tahap QC (Quality Control). Mekanik yang telah di sebutkan ingin memperbaiki kinerjanya, yang dengannya pertama kali mengindentifikasi kekurangannya yang dengannya cara mengindentifikasi sendiri mungkin kesalahan yng ia buat serta menanyakan kepada rekan sekerja terhadap kekurangan ataupun kesalahan. Berdasarkan berita yng diperoleh mekanik yang telah di sebutkan lantas mencari solusi yng tepat yang dengannya cara berkonsultasi yang dengannya rekan sekerja, menambah ilmu yang dengannya membaca buku terkait, terus mengasah keterampilannya serta lain-lain. Selanjutnya si mekanik Perlu menentukan beberapa langkah tindakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengatasi serta memperbaiki kemampuannya (planning). Kemudian, mekanik itu Perlu menerapkan langkah-langkah yng sudah direncanakan yang telah di sebutkan dalam beberapa kali kerja (tindakan). Selama melakukan perbaikan kinerja yang telah di sebutkan, si mekanik Perlu selalu mengamati hasil kerjanya sendiri serta mendiskusikannya yang dengannya rekan sekerja yng dianggap mumpuni dan pihak QC (pengamatan). Dan selanjutnya si mekanik Perlu melakukan analisis hasil dari program aksi yng sudah dia canangkan yang telah di sebutkan (refleksi). Jika sukses ia teruskan, andai masih tidak lebih sukses berguna ia Perlu menemukan cara ataupun taktik lain.
D. Beberapa hambatan dalam melakukan Penelitian Tindakan/Action Research
Kesulitan dalam melakukan penelitian tindakan umumnya penyebabnya yaitu oleh tak diperolehnya pengaruh yng bisa diobservasikan, menjadikan tak ada kontrol bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat hal-hal lain di luar program tak berganti. Kesulitan lain-lainnya merupakan lantaran dalam pelaksanaan penelitian tindakan memerlukan adanya kerjasama suatu organisasi maka terkadang ada kesulitan dalam hal ketergantungan peneliti terhadap pelaksana. Secara umum, metode penelitian yng akan dipilih oleh seorang peneliti Amat bergantung yang dengannya bidang ataupun area yng akan diteliti, situasi, dan kondisi era penelitian dan hasil akhir apa yng dikehendaki.
E. Penelitian Tindakan dalam bidang Pendidikan
Penelitian tindakan kelas ataupun yng biasa disingkat yang dengannya PTK merupakan software praktis dari penelitian tindakan yng di lakukan oleh guru di dalam kelas yang dengannya mempergunakan model penelitian tindakan tertentu (mampu model Kurt Lewin, Kemmis, ataupun Taggart) dalam rangka menaikan kinerjanya menjdai seorang guru menjadikan hasil belajar siswa menjadi lebih baik.
Bagi guru, melakukan penelitian tindakan kelas memberikan manfaat bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaikan kualitasnya dalam mengajar serta hasil belajar siswa. Guru bisa meilhat, merasakan, serta merefleksi apakah proses pembelajaran yng di lakukan selama ini efektif ataupun tak. Selain itu, guru yng mau melakukan penelitian tindakan adalah guru yng punya nilai plus lantaran hal itu adalah indikasi bahwasanya ia mempunyai jiwa menjdai seorang peneliti yng mempunyai kemauan memperbaiki serta melakukan inovasi pembelajaran.
Demikianlah uraian ihwal Penelitian Tindakan/Action Research serta implementasinya dalam bidang pendidikan yng dikenal yang dengannya istilah PTK ataupun Penelitian Tindakan Kelas.
Tinjauan pustaka:
Restu Kartiko Widi, Asas metodologi Penelitian: Sebuah Pengenalan serta Penuntun Langkah demi Langkah Pelaksanaan Penelitian (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010), hlm. 102-104. Ahmad Mujib Rabu, 09 Maret 2016 Pendidikan

Source Article and Picture : http://wikipendidikan.blogspot.com/2016/03/konsep-dasar-metode-penelitian-tindakan.html

Seputar Konsep Dasar Metode Penelitian Tindakan (Action Research)

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Konsep Dasar Metode Penelitian Tindakan (Action Research)